Perhelatan tersebut dipastikan dapat digelar apabila sirkuit sudah rampung. Saat ini sirkuit sedang mengerjakan proses homologasi. Mampukah rampung sesuai yang diharapkan?
![]() |
Ilustrasi Superbike by Unplash |
Kepastian tersebut tertulis dalam Provisional Calender Balap WorldSBK 2021 yang diumumkan Dorna WorldSBK Organization (DWO) dan FIM melalui twitter pada Senin (30/11/2020). "#WorldSBK2021 provisional calendar" tulis twitter @worldSBK sambil memampang gambar kalender yang berisi jadwal WorldSBK 2021.
![]() |
Kalender jadwal WorldSBK 2021 | Foto: @worldSBK |
Namun perhelatan tersebut dipastikan dapat digelar apabila pembangunan sirkuit kebanggaan Indonesia itu rampung sesuai rencana yang saat ini pengerjaan Sirkuit Mandalika sedang dikebut dan tengah berlangsung proses homologasi.
CEO Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Ricky Baheramsjah, menanggapi optimis dan mengapresiasi pengumuman FIM dan DWO yang sudah menetapkan tanggal pelaksanaan. "Kami optimistis Sirkuit Mandalika dan homologasi (persetujuan digelarnya balapan) dapat diselesaikan pada pertengahan 2021," kata Ricky dalam rilis yang diterima Bola.com.
Senada dengan CEO MGPA, Gubernur NTB, Zulkieflimansyah mengharapkan event balap ini bisa dinikmati tahun depan. "Mandalika Circuit rencananya bukan hanya utk MotoGP yg Insya Allah diselenggarakan 17 Oktober 2021 tapi event Motor Dunia yg tak kalah bergengsinya juga November 2021 akan dilaksanakan di Mandalika," tulis @Bang Zul Zulkieflimansyah dalam facebook pribadinya.
Rampung Sesuai Rencana
Pembangunan Sirkuit Mandalika terus menunjukan perkembangan yang lebih baik, Bang Zul sapaan akrab Gubernur NTB Zulkieflimansyah memastikan sirkuit tersebut dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
"Alhamdulillah, pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika hingga saat ini tetap berjalan dengan lancar sesuai jadwal yang telah ditentukan," ujar Zulkieflimansyah seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari RRI, saat mengikuti rapat koordinasi dengan Deputi I Kantor Staf Presiden (KSP) terkait progres pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika, di kantor PT. ITDC Mandalika Lombok Tengah, Kamis 5 November 2020.
Ia mengungkap, bahwa kelancaran pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika ini berkat kerjasama yang baik antar lembaga dan instansi pemerintah, baik itu Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten Loteng, TNI, Polri serta Kejaksaan yang turut serta membantu berbagai macam permasalahan yang muncul. "Seperti yang dilihat, sinergi kami dengan TNI, Kepolisian dan Kejaksaan sangat baik, dan mudah-mudahan ini tetap kita pertahankan," ujarnya.
Sementara itu, Deputi I KSP Bidang Infrastruktur, Energi dan Investasi, Febry Calvin Tetelepta mengatakan bahwa kedatangan Gubernur dalam rapat ini merupakan bentuk keseriusan pemerintah provinsi dalam pembangunan Sirkuit MotoGP ini.
Febri berpesan, kepada pengelola untuk memprioritaskan masyarakat dan memperhatikan produk-produk lokal, sehingga keberadaan Mandalika dan event MotoGP di sana benar-benar memberikan kontribusi bagi masyarakat. "Catatan kami, kepentingan masyarakat harus diutamakan, masyarakat harus diberi ruang lebih dalam usaha," ucap Febry.
Sumber: Bola.com | Pikiran-Rakyat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar